Agen Kekuatan Basah Adalah Aditif Fungsional yang Sangat Diperlukan dalam Pembuatan Kertas Modern

Agen kekuatan basah adalah bahan kimia tambahan khusus yang digunakan terutama dalam industri kertas untuk secara signifikan meningkatkan sifat kekuatan kertas dan produk kertas saat basah. Hal ini sangat penting untuk aplikasi di mana kertas harus mempertahankan integritas dan fungsinya saat terkena kelembaban.
1.1 Agen kekuatan basah biasanya adalah resin sintetis.
Resin Poliamida Epiklorohidrin (PAE/PPE): Ini adalah resin termoset kationik yang larut dalam air. Sangat efisien untuk pembuatan kertas netral, tidak beracun, dan tidak melepaskan formaldehida bebas, sehingga cocok untuk kemasan makanan dan aplikasi medis. Ini adalah salah satu varietas yang paling menjanjikan karena penerapan pH yang luas (4-11) dan kemampuannya untuk membuat kertas lembut.

1.2. Mekanisme Aksi
Muatan positif berkepadatan tinggi pada molekul agen kekuatan basah berinteraksi dengan muatan negatif pada permukaan serat. Selama proses pengeringan pembuatan kertas, gugus reaktif aktif (seperti gugus epoksi) pada agen membentuk ikatan kimia yang stabil dengan gugus hidroksil (-OH) pada serat.
Ini menciptakan efek penyeberangan dan interaksi jaringan antara ikatan serat, secara efektif menahan 破坏 (kerusakan/kehancuran) yang disebabkan oleh molekul air. Hal ini secara drastis meningkatkan kekuatan basah kertas (dan seringkali juga kekuatan kering) tanpa membuat kertas menjadi keras atau rapuh.
1.3. Sifat dan Karakteristik Utama
Penampilan: Biasanya cairan transparan kental berwarna kuning pucat hingga kuning kecoklatan.
Kandungan Padat: Biasanya sekitar 12,5%.
Tipe Ionik: Kationik.
Nilai pH: Umumnya antara 3-7, dengan banyak produk yang cocok untuk kondisi pembuatan kertas netral atau basa.
Keamanan & Penyimpanan: Tidak mudah terbakar, tidak mudah meledak, tidak korosif, dan seringkali tidak beracun. Umur simpan biasanya sekitar 6 bulan, dan penyimpanan direkomendasikan antara 5-30°C, terlindung dari sinar matahari langsung dan suhu tinggi.

1.4. Fungsi dan Penggunaan Utama
Selain memberikan kekuatan basah, agen ini seringkali memiliki banyak peran:
Peningkatan Kekuatan Kering: Dapat meningkatkan kekuatan kering hingga 20% atau lebih.
Bantuan Retensi dan Drainase: Meningkatkan retensi serat halus, pengisi, dan aditif lainnya dalam lembaran kertas, dan meningkatkan drainase selama proses pembuatan kertas, meningkatkan kecepatan produksi.
Peningkatan Ukuran: Dapat bertindak sebagai sinergis untuk agen ukuran netral.
Aplikasi: Digunakan secara luas dalam berbagai produk kertas, termasuk namun tidak terbatas pada:
Jenis Kertas Dosis Khas (%, pada pulp kering)
Kertas Kemasan Makanan 1.5% - 2.5%
Kertas Saring, Kertas Kantong Teh 3.0% - 5.0%
Kertas Tisu, Serbet 0.5% - 0.8%
Kertas Sanitasi (misalnya, kertas toilet) 0.5% - 1.0%
Kertas Dasar Dekoratif, Kertas Dasar Foto 1.5% - 5.0%
Kertas Kemasan Cair, Kertas Kantong Buah 3.5% - 5.0%
Karton Bergelombang, Kemasan Penyimpanan Dingin 1.5% - 3.0%
Kemasan Pulp Cetakan 0.6% - 1.5%
1.5. Metode Penggunaan
Pengenceran: Biasanya diencerkan dengan air dingin 10-20 kali sebelum ditambahkan.
Titik Penambahan: Biasanya ditambahkan secara merata ke tangki stok atau terus menerus ke tangki tingkat tinggi. Titik optimal seringkali berada di dekat kotak aliran untuk memastikan pencampuran yang cukup tanpa terkena gaya geser yang berlebihan.
Penyesuaian pH: Untuk beberapa agen, pH mungkin perlu disesuaikan menjadi netral sebelum digunakan, terutama dalam sistem basa, meskipun ini tidak perlu untuk pembuatan kertas asam.
Kompatibilitas: Karena bersifat kationik, mereka umumnya harus menghindari pencampuran langsung dengan zat anionik (seperti beberapa pewarna atau permen karet) kecuali kompatibilitasnya telah dikonfirmasi. Mereka dapat digunakan bersama dengan ukuran rosin dan aluminium sulfat.

Sinergi: Menggabungkan PAE dengan agen kekuatan kering anionik dapat menghasilkan hasil peningkatan yang lebih baik dan mengurangi jumlah penggunaan keduanya karena efek retensi timbal balik.
1.6. Pengemasan, Penyimpanan, dan Keamanan
Pengemasan: Umumnya dikemas dalam drum plastik berukuran 50kg, 200kg, atau 1000kg.
Penyimpanan: Harus disimpan di tempat yang sejuk dan berventilasi jauh dari sinar matahari langsung dan suhu tinggi (direkomendasikan 5-30°C). Hindari kontak dengan asam kuat. Produk beku harus dicairkan secara perlahan dan diaduk secara menyeluruh sebelum digunakan, yang biasanya tidak memengaruhi efektivitasnya.